Jakarta, BSSN.go.id – Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) berpartisipasi dalam Uji Publik Monitoring dan Evaluasi (Monev) Keterbukaan Informasi Publik Tahun 2025 yang diselenggarakan oleh Komisi Informasi Pusat (KIP) di Grand Mercure Kemayoran, Jakarta, pada Selasa (18/11).





Kegiatan tersebut mengusung tema “Kebijakan dan Strategi Keterbukaan Informasi Publik Berkaitan dengan Visi Misi Asta Cita”, yang menekankan pentingnya tata kelola informasi yang transparan, akuntabel, dan berorientasi pada pelayanan publik.
Kepala BSSN, Letjen TNI (Purn) Drs. Nugroho S. Budi, M.M., M.Han., menghadiri kegiatan tersebut dan memaparkan capaian serta langkah strategis BSSN dalam penguatan keterbukaan informasi publik. Dalam kesempatan itu, beliau menegaskan bahwa budaya keamanan siber dan kepercayaan publik adalah aset, keterbukaan informasi publik adalah kunci dan cara BSSN merawat aset tersebut.
Dalam pemaparannya, BSSN menyoroti sejumlah upaya, antara lain penguatan kredibilitas informasi, peningkatan pelayanan PPID, baik sarana dan prasarana maupun berbagai inovasi yang telah dilakukan untuk mewujudkan pelayanan publik yang terpadu, transparan, dan efisien.
Kegiatan ini turut dihadiri oleh Sekretaris Utama BSSN, Y.B. Susilo Wibowo, S.E., M.M., Kepala Biro Hukum dan Informasi Publik, Berty Beatus Willem Sumakud, S.H., M.H., serta Juru Bicara BSSN Dr. Arif Rahman Hakim, S.ST., M.Eng. Bersama BSSN, Uji Publik Monev 2025 juga diikuti oleh tiga Badan Publik lain di satu ruang yang sama, yaitu Kementerian Pertanian, Lembaga Sensor Film, dan Universitas Jenderal Soedirman, dengan tim penguji dari KIP yaitu Arya Sandhiyudha, Yenti Nurhidayat, dan Danardono Sirajudin.